KUSENGARD-Sosial media? Tentu kita sudah tak asing dengan kata ini. Sosial media kini telah masuk ke sela kehidupan kita. Di sosial media seseorang bisa menjadi apa yang mereka mau, kita bisa menjadi apapun dan siapapun. Namun itu bukanlah alasan kita untuk bisa berkomentar secara ngawur karena dengan komentar sederhana bisa-bisa kita berujung di jeruji besi. Seperti kasus Nafa Urbach yang tersinggung karena ada netizen yang berkomentar "loli" di postingan foto putrinya.
Sumber gambar : Detik
Dengan adanya kasus tersebut tentu saja membuat kita paham bahwa ada sebuah etika yang harus dipahami oleh para netizen karena dalam berinternet juga terdapat UU ITE.
Beberapa etika yang harus dipahami ketika bermedsos:
1. Stop sebar berita HOAX
Akhir-akhir ini sedang marak persebaran berita hoax yang dapat meresahkan bahkan merugikan banyak pihak. Jangan sampai anda sebar hoax namun anda tidak tahu kebenaran informasi tersebut. Parahnya ketika ditanya malah menjawab "Saya kan tidak tahu apa-apa, saya cuma share kok." Bukankah menjengkelkan bila terjadi seperti itu? karena dengan tindakan tak bertanggung jawab tersebut bisa-bisa akan terjadi korban. Seperti kejadian berikut
Sumber: Unilad
Untuk itu sebelum membakgikan suatu informasi sempatkanlah untuk mengecek kembali kebenaran dari suatu info. Jangan lupa sertakan sumber yang jelas ketika ingin membagikan sesuatu.
2. Gunakan Bahasa yang Baik
Tak hanya di dunia nyata, penggunaan bahasa yang baik juga harus diterapkan di kehidupan sosial media karena bisa merugikan anda maupun orang lain. Selain itu jangan sebar juga konten yang berisi kebencian. Siapa yang tahu dengan perkataan yang kita ucapkan di sosial media akan berakibat ke kehidupan nyata kita seperti kehilangan pekerjaan, persekusi, dll.
Sumber gambar: Twitter
3. Jangan mudah terprovokasi
Dalam kehidupan bersosial media sering kita jumpai dengan orang-orang atau suatu golongan yang sering melakukan provokasi. Intinya jangan mudah terprovokasi dengan postingan-postingan karena dengan provokasi tersebut bisa-bisa berakibat fatal.Berikut tips-tips dari saya, sebenarnya masih banyak etika yang dapat dipelajari, intinya kita harus waras kalau mau bersosial media.. Terimakasih
